JKTOne.com – Pandemi Corona Virus atau Covid-19 masih mewabah di Indonesia, sejumlah bisnis industri terpaksa ditunda tanpa terkecuali. Seperti PT Dyandra Promosindo telah memutuskan menunda pameran otomotif Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) 2020 yang diselenggarakan pada 9-19 Maret 2020 di JIXpo Kemayoran, Jakarta. Sebelumnya, pada 16 Maret 2020 secara resmi Dyandra menginformasikan melalui keterangan resminya bahwa menunda pameran IIMS 2020, hingga situasi dianggap kondusif.
President Direktur PT Dyandra Promosindu, Hendra Noor Saleh menyampaikan bahwa keputusan ini sangat berat mengingat persiapan yang dilakukan sudah 95 persen. Bahkan jumlah peserta yang ikut serta sudah 115 persen lebih banyak dibanding tahun lalu, baik dari Agen Pemegang Merek (APM) hingga importir dan aftermarket.
“Tiga minggu menjelang penutupan masih pro dan kontra. Di sisi lain, APM butuh jualan melihat situasi pasar yang sedang lesu,” ujarnya, dalam teleconference digital dengan Forum Wartawan Otomotif (Forwot), Jumat (17/4/2020).
Pria yang akrab disapa KoHen ini menuturkan pihaknya berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan (stakeholders) dan pemegang otoritas dalam penyelenggaraan pameran. Dyandra Promosindo juga menerima saran dari partner, sponsor dan calon peserta IIMS 2020.
Atas dasar itu, lanjutnya, IIMS 2020 yang seharusnya berlangsung pada 9-19 Maret 2020 di JIXpo Kemayoran, Jakarta, ditunda, sampai waktu yang belum ditentukan.
“Keputusan ini diambil untuk kepentingan kemanusiaan yang lebih besar, demi bekerja sama mencegah dan meminimalisir pandemi Covid-19. Karena kesehatan dan keselamatan pengunjung serta peserta pameran jauh lebih besar,” katanya.
Dia mengaku sangat sedih dengan keputusan ini mengingat banyak pihak yang terlibat di dalamnya. “Di balik bisnis dan pameran ini banyak orang yang mendapatkan rezeki, mulai dari sales, kontraktor dan sebagainya. Multiplayer, banyak orang terlibat di dalamnya,” tutupnya.
