JKTOne.com – Satu kesalahan kecil bisa mengakibatkan kecelakaan ketika hujan turun lantaran kondisi jalan berbeda dari normal. Kondisi jalan yang licin bahkan ada potensi terbentuknya genangan air sehingga dapat mengakibatkan aquaplaning. Yang tidak kalah penting, jarak pandang pengemudi yang memburuk seiring kian derasnya hujan yang turun.

Ada baiknya untuk selalu waspada saat mengemudi di musim hujan. Tidak lupa pula untuk menjaga kondisi mobil supaya tetap bekerja dengan baik saat hujan turun. Berikut apa saja hal yang sebaiknya dihindari?

Tidak Menjaga Kondisi Ban

Ban merupakan komponen mobil yang sangat penting karena hanya ban yang melakukan kontak langsung dengan jalan. Oleh karenanya, pastikan kondisi ban dengan memeriksa tekanan angin, telapak, alur, dan dinding ban dari potensi aus dan rusak. Segera ganti di bengkel Auto2000 bila ditemukan masalah pada ban mobil.

Tidak Memeriksa Komponen Mobil

Selain ban, masih ada komponen mobil lain yang wajib diperiksa seperti lampu dan wiper, termasuk cairan pembersih kaca. Lampu depan yang tidak berfungsi dengan baik justru mengganggu pandangan. Lampu senja, sein, dan rem yang mati membuat pengguna jalan lain tidak bisa memantau manuver AutoFamily.

Tidak Mengukur Kemampuan Mobil

Mengemudi mobil di jalan basah akibat hujan tidak bisa disamakan dengan mengemudi dj jalan kering. Sangat dianjurkan untuk mengurangi kecepatan mobil agar lebih mudah memantau kondisi sekitar dan mengendalikan mobil kala melewati genangan air.

Tidak Menjaga Perilaku Berkendara

Saat hujan turun, kinerja komponen penting seperti rem dan ban akan menurun drastis. Jangan terpancing emosi dengan melakukan manuver berbahaya seperti memacu mobil atau pindah jalur tiba-tiba. Apalagi bila kondisi jalan macet. Kesabaran AutoFamily akan diuji supaya tetap tenang dan tidak melakukan tindakan yang merugikan banyak pihak.

Tidak Waspada Melewati Genangan Air

Jaga kewaspadaan dan kurangi kecepatan ketika melalui genangan air. Perhatikan baik-baik dengan mengamati mobil yang ada di depan dan tidak melakukan pengereman mendadak yang bisa membuat mobil hilang kendali. Cukup angkat kaki dari pedal gas dan jaga jarak aman dengan kendaraan lain di depan. Tidak bermain ponsel atau kegiatan yang mendistraksi fokus juga dapat menjaga kewaspadaan.

Menyalakan Lampu Hazard

Lampu hazard hanya dipakai saat berhenti di kondisi darurat. Misal saat berhenti di bahu jalan tol untuk mengganti ban yang bocor. Cukup nyalakan lampu senja atau fog lamp waktu hujan turun. Atau jika pandangan terbatas bisa dibantu lampu utama. Lampu hazard justru mengganggu pandangan dan membuat bingung pengguna jalan lain jika digunakan tidak semestinya.

Tidak Rutin Servis Berkala

Sederhana saja, servis berkala memastikan seluruh komponen mobil dapat berfungsi optimal, temasuk saat hujan turun. Selain itu, spare parts yang sudah waktunya diganti karena usia pakai, aus atau rusak akan diganti dengan yang baru untuk menjaga kinerja mobil..

Spesial untuk AutoFamily yang ingin melakukan penggantian komponen mobil, Auto2000 menawarkan promo khusus yang diberi nama Promo PERKASA. Ada harga khusus untuk perbaikan dan penggantian kopling, aki, dan shock absorber berupa diskon jasa sebesar 30 persen dan diskon parts sebesar 15 persen. Masa berlaku Promo PERKASA (Perbaikan Kopling, Aki, dan Shock Absorber) hingga 31 Desember 2020.

“Hindari beberapa hal yang bisa membuat kesulitan saat hujan demi keselamatan berkendara di jalan. Urusan Toyota lebih mudah, segera lakukan servis berkala di bengkel Auto2000 atau memanggil layanan THS – Auto2000 Home Service,” jelas Ricky Martawijaya, Aftersales Division Head Auto2000, Rabu (25/11/2020).

LEAVE A REPLY