JKTOne.com, Jakarta – Toyota Indonesia berhasil menjaga konsistensinya menjadi investor sekaligus pengekspor otomotif terbesar di Indonesia. Selain itu, kepatuhan dan ketaatan terhadap regulasi yang berlaku, pelaporan informasi dan data bisnis yang tepat waktu, serta kontribusi aktivitas investasi dan ekspor – impor, mengantarkan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia sebagai penerima penghargaan untuk kategori Pengelola Utang Luar Negeri Terbaik dan Responden Statistik Terbaik dari Bank Indonesia. Selain itu, TMMIN juga tercatat sebagai nominator penghargaan Penyumbang Devisa Terbaik.
Kedua penghargaan tersebut diserahkan oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo kepada Presiden Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono dalam acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2018, Selasa 27 November 2018, berlokasi di Assembly Hall, Jakarta Convention Center.
Penerima penghargaan Pengelola Utang Luar Negeri Terbaik diberikan kepada korporasi yang senantiasa mematuhi pelaksaan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan keuangannya, didukung dengan penerapan secara konsisten lindung nilai terhadap pinjaman luar negeri yang diperolehnya sehingga tidak mengganggu stabilitas devisa. Sementara penghargaan Responden Statistik Terbaik diberikan kepada korporasi yang konsisten memberikan data dan informasi secara lengkap dan tepat waktu untuk mendukung pelaksanaan survey dan kegiatan Liaison Bank Indonesia guna penyusunan statistik Bank Indonesia yang berkualitas. Sebelumnya TMMIN juga telah menerima penghargaan Kepatuhan Eksportir Pelapor Devisa Hasil Ekspor pada tahun 2015.
“Penghargaan ini menjadi bukti komitmen Toyota untuk memberikan lebih banyak lagi kontribusi nyata terhadap perkembangan industri otomotif Indonesia sekaligus mengukuhkan bahwa industri otomotif pantas menjadi sektor industri unggulan nasional terutama melalui investasi dan kegiatan penjagaan neraca perdagangan melalui aktivitas ekspor,” ungkap Warih Andang Tjahjono.