JKTOne.com – Synergy Ngopi (Ngobrol Property) yang diadakan oleh Jababeka dan Synergy Group. Acara Synergy Ngopi kali ini mengambil tema membangun koridor Jakarta – Bandung sebagai Silicon Valley Indonesia serta pembahasan mengenai pembangunan di sekitar Bodebek-Punjur berdasarkan rencana tata ruang baru menurut Peraturan Presiden (Perpres) nomor 60 tahun 2020. Acara ini dihadiri lebih dari 100 pelaku bisnis berasal dari bisnis real estate dan pelaku industri di koridor Jakarta – Bandung.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun turut menghadiri Synergy Ngopi, dan jumlah pengembang besar, dimulai dari Jababeka, Summarecon, Adhi Commuter Properti, Ciputra, Damai Putra Group, PP Properti dan banyak developer lainnya. Serta dihadiri oleh perwakilan dari pelaku industri besar di dalamnya, seperti PT Mattel Indonesia, Ferron Par Pharmaceuticals. Kehadiran pelaku bisnis tersebut sebagai salah satu penggerak ekonomi di koridor JakartaBandung. Dukung visi Jababeka membangun Koridor Jakarta-Bandung sebagai Silicon Valley Indonesia,
“Silicon Valley bisa diwujudkan dengan terlebih dahulu memahami koridornya, banyak universitas, membuat komunitasnya beta dengan meningkatkan fasilitas walkable dan memiliki landmark vertikal, dan koridor Jakarta – Bandung memiliki kesamaan seperti Silicon Valley dan Palo Alto di California yang diapit dua kota besar, yaitu San Jose dan San Francisco,” ujar Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Correctio sebagai The Next Silicon Valley melalui konsep Pentahelix, Akademisi, Bisnis, Komunitas, Pemerintah serta Media, dengan dilengkapi dengan desain tata kota berbasis TOD yang memudahkan akses komunitas bagi transportasi umum, pejalan kaki, dan pesepeda, serta berbagai investor dan universitas dari mancanegara dengan Jababeka untuk membuka universitas baru di Correctio. Hari Ganie Wakil Ketua Umum DPP Real Estate Indonesia, memberikan harapan pada masa depan Jakarta – Bandung, ia yakin koridor ini akan menjadi masa depan properti. Selain karena infrastruktur yang masif, juga menjadi kawasan yang berbasis ekonomi dan metropolitan.Telah dikenal sebagai pengelola kawasan industri paling mutakhir serta menjadi bagi lebih dari 2000 perusahaan nasional dan multinasional dari seluruh penjuru dunia, Jababeka terus berupaya untuk berjuang dalam memajukan koridor Jakarta – Bandung.
“Koridor Jakarta – Bandung merupakan lokasi yang sesuai untuk menjadi Silicon Valley berikutnya di Indonesia, wilayah ini merupakan rangkaian yang strategis dalam Silicon Valley. Kesiapan Jababeka dalam membangun kawasan Koreksi tidak hanya didukung dari segi infrastruktur, melainkan kesiapan sumber daya manusia, kemitraan dan program dukungan bagi Startup dan industri yang menjadi target kawasan ini. Hal ini tidak ditujukan untuk membangun Correctio yang progresif dan inovatif serta berkelas dunia,” ujar Suteja Sidarta Darmono, Direktur PT Jababeka Tbk.
