JKTOne.com, Jakarta – Ajang Muslim Fashion Festival (MUFFEST) Indonesia 2019 resmi ditutup. Selama empat hari berlangsung, MUFFEST 2019 berhasil menarik animo pengunjung. Tahun ini, MUFFEST 2019 berhasil membukukan total transaksi senilai Rp 40,3 miliar, dengan total 51.971 pengunjung.
“Berdasarkan data dari The State of Global Islamic Economy Report 2018/2019, Indonesia merupakan runner up negara yang mengembangkan fashion muslim terbaik di dunia setelah Uni Emirat Arab. Hal ini menunjukkan bahwa selangkah lagi Indonesia berada pada urutan pertama dan menjadi salah satu pusat fashion muslim dunia,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto disela-sela pembukaan MUFFEST 2019.
Pencapaian ini menjadi sebuah prestasi menggembirakan mengingat MUFFEST menjadi salah satu barometer dalam industri fashion muslim Tanah Air, dan semakin memperkuat kompetensi produk fashon muslim Indonesia di pasar lokal dan pasar global.
“Ajang ini diharapkan dapat merangkul seluruh pihak dan stakeholder terkait sehingga dapat saling bersinergi dan terintegrasi dalam menjalin kerjasama yang sinergis dan berkelanjutan untuk memperkuat pelaku industri fashion muslim di Tanah Air,” papar Ali Charisma, National Chairman Indonesian Fashion Chamber (IFC).
Dengan tingginya minat masyarakat terhadap helatan MUFFEST, hal ini menandakan bahwa kreativitas para pelaku industri kreatif yang dihadirkan di MUFFEST 2019 sangat berkualitas dan berdaya saing.
“Kami berharap adanya MUFFEST ini bisa menjadi wadah para desainer Indonesia agar dapat unjuk kreativitas serta dapat memberikan kontribusi terhadap industri fashion muslim,” tutup Apriani, GM Operations Dyandra Promosindo.
