JKTOne.com – Mabuk perjalanan adalah ketika seseorang mengalami kondisi tidak nyaman waktu berpergian dengan kendaraan, seperti mobil, bus, kereta api, kapal laut, atau pesawat terbang. Kondisi ini lebih sering dialami oleh anak-anak berusia 5-12 tahun, wanita hamil, dan orang lanjut usia. Meski demikian, siapapun bisa mengalaminya jika kondisi tubuh kurang fit atau memiliki riwayat mabuk perjalanan.
Penyebab Mabuk Perjalanan
Mabuk perjalanan terjadi akibat otak tidak mampu menerima dengan baik campuran sinyal dari beberapa anggota tubuh dalam perjalanan. Ditambah, telinga bagian dalam yang berisi cairan untuk mengatur keseimbangan tubuh merasakan guncangan ketika kendaraan melaju. Dalam kondisi tertentu, otak tidak mampu memproses dengan baik sinyal-sinyal yang berbeda dan membuat kerja otak menjadi kacau sehingga timbul keluhan mabuk perjalanan.
Cara Mencegah Mabuk Perjalanan
1. Penumpang Mobil
Hindari mengonsumsi makanan berat sebelum perjalanan dan utamakan camilan sehingga perut tidak mudah mual saat menerima guncangan di jalan. Pilih pula posisi duduk yang membuat mata leluasa memandang lurus searah jalan atau posisi duduk yang minim guncangan. Misalnya, duduk di samping sopir dan tidak duduk menghadap ke samping atau belakang. Usahakan untuk beristirahat yang cukup sebelum mulai berpergian.
2. Perawatan Mobil
Beberapa orang sensitif terhadap bau tertentu, bahkan parfum mobil sekalipun. Hindari memasang parfum mobil yang memiliki aroma menyengat dan makanan atau minuman beraroma kuat seperti buah durian. Selain itu, jaga kondisi kabin mobil agar selalu bersih untuk mencegah bau tidak sedap yang dapat membuat penumpang merasa kurang nyaman.
AC yang sejuk dan bersih jelas memberikan rasa nyaman bagi penghuni kabin. Pastikan kondisi filter kabin selalu resik supaya tidak ada bau aneh dari udara yang diembuskan oleh AC mobil. Pastikan selalu menjalankan servis berkala di bengkel Auto2000 karena akan dilakukan pengecekan filter kabin atau penggantian jika dibutuhkan, serta pengecekan AC untuk memastikan selalu sejuk, bersih, dan nyaman.
“Mabuk perjalanan tidaklah berbahaya, namun akan membuat yang mengalami merasa tidak nyaman dan mengganggu penumpang lainnya. Lakukan langkah pencegahan agar tidak terkena mabuk perjalanan dan menjaga kondisi mobil supaya tetap prima dengan melakukan servis berkala,” terang Nur Imansyah Tara, Aftersales Division Head Auto2000, Minggu (6/6/2021).