
JKTOne.com – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, bersama Menteri Perdagangan Budi Santoso atau Mendag Busan dan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding, resmi meluncurkan pameran dagang Trade Expo Indonesia (TEI) ke-40 bertema “Discover Indonesia’s Excellence: Trade Beyond Boundaries” di Audiotorium Kementerian Perdagangan, Kamis (20/2/2025). Pameran ini akan berlangsung pada 15—19 Oktober 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang, Banten.
Mendag Busan menyampaikan bahwa tema ini merefleksikan komitmen pemerintah mendorong perluasan akses pasar global dan memperkuat citra Indonesia di tingkat global.
“Saya menargetkan capaian transaksi TEI ke-40 sebesar USD 16,5 miliar, dengan target sekira 1.500 peserta pameran (exhibitors), 5.000 buyers dari seluruh dunia, serta dihadiri 30.000 pengunjung (visitors),” kata Mendag Busan.
Sementara dalam sambutannya, Menko Airlangga mengapresiasi Kemendag atas terselenggaranya TEI dari tahun ke tahun. Produk Indonesia memiliki daya saing yang tinggi. Selain itu, para produsen dan sektor manufaktur kita optimistis dengan kondisi bisnis di Indonesia. Hal ini tecermin dari Purchasing Managers Index Indonesia yang naik menjadi 51,9.
“Ekspor kita alhamdulillah 57 bulan berturut turut surplus.Kita juga mencatatkan surplus USD 31,04 miliar pada 2024. Kinerja ini merupakan tren positifdanmenunjukkan bahwa produk kita memiliki daya saing tinggi,” kata Menko Airlangga.
Ia berharap, ekspor yang semakin meningkat akan semakin berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi. “Saya apresiasi Kemendag atas terselenggaranya TEI ini yang tahun ke tahun selalu melebihi target dan tentunya meningkatkan ekspor,” ucapnya.
Produk-produk yang dipamerkan akan terbagi dalam tiga zona, yaitu Food, Beverages dan Agriculture Products; Manufactured Products; Services, Lifestyle and Others, dan UMKM Berani Inovasi Siap Adaptasi (BISA) Ekspor.
Hal yang berbeda pada penyelenggaraan TEI ke-40 kali ini dibandingkan sebelumnya yaitu adanya Paviliun UMKM Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (BISA Ekspor).
Turut hadir dalam peluncuran TEI ke-40, yaitu Direktur Jenderal Direktorat Pengembangan Ekspor Nasional Fajarini Punto dewi, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, Direktur PT Debindo Multi Adhiwasti Vibiadhi Swasti Pradana, perwakilan dari KADIN dan berbagai asosiasi, serta para eskportir. Hadir secara daring, yaitu para Duta Besar RIdan para Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI), serta para perwakilan perdagangandi wilayah akreditasi masing-masing.
Hadir juga Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri; Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Yuni Moraza; dan Staf Ahli Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Loto Srinaita Ginting.
Sebelumnya, penyelenggaraan TEI ke-39 pada 9—12 Oktober 2024 berhasil mencatatkan transaksi sebesar USD 22,73 miliar. Pameran tersebut diikuti 1.480 peserta dan dihadiri41.488 pengunjung baik lokal maupun mancanegara.