JKTOne.com – Mengemudi adalah aktivitas yang menuntut konsentrasi penuh dan keterampilan yang baik, terutama ketika menghadapi situasi darurat di jalan. Situasi darurat dapat terjadi kapan saja dan di mana saja, termasuk overheat pada mobil. Untuk itu, penting bagi setiap pengemudi untuk memiliki pengetahuan dan kesiapan yang memadai dalam menangani situasi tersebut.
Overheat pada mobil bisa terjadi kapan saja ketika suhu mesin mengalami kenaikan di atas rata-rata. Apabila tiba-tiba muncul asap dari kap mesin, bisa saja dikarenakan mesin yang overheat. Jika indikator temperatur mobil menunjukkan panas berlebih (overheat), mobil akan mengalami kehilangan tenaga. Biasanya akan terdengar bunyi ping atau ketukan keras, hal ini bisa saja terjadi karena mesin terlalu panas (overheating).
Jika tanda-tanda tersebut terjadi pada mobil, maka tidak perlu panik. Berikut ini adalah langkah pengecekan yang bisa Anda lakukan ketika mesin overheat.
1. Menepi dan berhenti segera setelah cukup aman untuk melakukannya.
2. Pindahkan gear ke posisi P (Parkir, untuk kendaraan Continuously Variable Transmission (CVT)) atau ke Netral (untuk kendaraan bertransmisi manual) dan terapkan rem parkir. Jika A/C aktif, matikan.
3. Jika ada tetesan air pendingin mesin (coolant) di bawah kendaraan atau uap keluar dari kap mesin, matikan mesin. Jangan buka kap mesin hingga pendingin berhenti bekerja atau penguapan berhenti. Jika tidak terlihat adanya kebocoran air pendingin mesin dan tidak ada uap, biarkan mesin hidup dan periksa untuk memastikan kipas pendingin mesin beroperasi. Jika kipas tidak bekerja, matikan mesin.
4. Periksa kebocoran air pendingin mesin dari radiator, selang atau di bawah kendaraan. (Jika A/C telah digunakan, air dingin akan menetes saat Anda berhenti, itu adalah hal normal.)
5. Jika air pendingin mesin bocor, segera matikan mesin.
6. Jika Anda tidak dapat menemukan penyebab overheating, tunggu hingga temperatur mesin kembali normal. Kemudian, jika air pendingin mesin menyusut/habis, tambahkan air pendingin mesin ke reservoir dengan hati-hati untuk menaikkan level air pendingin mesin di reservoir hingga tanda setengahnya.
7. Lanjutkan dengan hati-hati, waspada terhadap tanda-tanda terlalu panas/overheating lebih lanjut. Jika terjadi lagi overheating, segera hubungi bengkel resmi Hyundai Gowa untuk mendapatkan bantuan.
Hyundai Gowa, sebagai salah satu dealer mobil Hyundai terpercaya, memahami pentingnya keselamatan dalam berkendara. Jika Anda mengalami keadaan darurat seperti overheating, silahkan hubungi bengkel resmi Hyundai Gowa untuk mendapatkan bantuan dari team aftersales yang telah tersertifikasi dalam menangani servis seluruh kendaraan Hyundai yang dijual di Indonesia. Hubungi call center Hyundai Gowa 0812 1000 9400 atau kunjungi website www.hyundaigowa.com. [PR]