JKTOne.com — Terrarium adalah tanaman dalam bentuk mini yang memadukan elemen alamiah dengan estetika visual. Bentuknya yang kecil, indah, dan mudah dirawat menjadikannya populer di kalangan pecinta tanaman dan penghias ruangan. Namun, selain aspek dekoratif, terrarium juga memiliki sejumlah manfaat termasuk nilai ekonomis yang tinggi.

Hal itu terungkap dalam workshop tentang terrarium oleh Botarium dan Kebun Raya Bogor, Jumat (29/9/2023), di acara hari ke-2 FLOII Expo 2023 di ICE BSD, Tangerang, Banten. Penyelenggaraan FLOII Expo 2023 mengambil tema “Rooted in Tradition, Blooming in Innovation”. Sebagai narasumber workshop tersebut adalah Koordinator Edukasi Kebun Raya Bogor, Afrizal Ilham dan Koordinator Pembibitan Botarium, Ari Darmawan.

Menurut Afrizal Ilham, proses pembuatan terrarium melibatkan sejumlah langkah. Beberapa panduan umum membuat terrarium antara lain pemilihan wadah seperti bahan kaca dalam bentuk toples maupun bola. Bisa juga wadah jenis lain yang transparan untuk memungkinkan cahaya masuk dan menciptakan efek visual yang menarik.
“Pilih tanaman kecil yang cocok untuk kondisi terrarium, seperti tanaman hias kecil, tanaman sukulen, atau tanaman yang menyukai kelembaban. Pastikan tanaman memiliki kebutuhan air dan cahaya yang serupa,” ujar Afrizal.

Ia melanjutkan, langkah berikutnya adalah pemilihan media tanam dari jenis campuran tanah pot dan pasir. Media tanam harus memiliki drainase yang baik untuk mencegah genangan air. Tambahkan pula lapisan kecil kerikil, batu kecil, atau arang aktif di dasar wadah sebagai lapisan drainase untuk menghindari penumpukan air di dasar.
Ari Darmawan menambahkan, untuk memperindah terrarium, hiasan seperti batu-batuan kecil, kayu apung, atau patung miniatur, bisa ditambahkan. Ia mengingatkan untuk menutup wadah terrarium guna menciptakan kondisi lingkungan yang tertutup. Ini akan membantu menjaga kelembaban dan menciptakan efek rumah kaca.

“Monitor dan perawatan tanaman dengan memberikan air sesuai kebutuhan dan memastikan terrarium tetap bersih dari kotoran atau kelebihan air. Letakkan terrarium di tempat yang mendapat cahaya yang cukup namun tidak terlalu terik, seperti di dekat jendela dengan cahaya yang tersebar,” tuturnya.

Selain bernilai estetika, terrarium juga bisa bernilai ekonomi tinggi. Di pasaran, khususnya di platform online, terrarium dijual mulai dari puluhan ribu rupiah hingga jutaan rupiah. Semakin detail terrarium yang dibuat, harga jualnya semakin tinggi.

FLOII Expo 2023 telah dihadiri Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Teten Masduki dan dikunjungi Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini pada hari pertama, Kamis (28/9). Pembukaan pameran ditandai dengan penyiraman tanaman jenis Philodendron Billietiae Variegata yang dijual seharga Rp 1,8 miliar.

Pada penyelenggaraan hari pertama, telah digelar talk show bertajuk “Kiat Jitu Lewati Prosedur Ekspor Impor Tanaman Hias” oleh Kepala Pusat Karantina Tumbuhan dan Keamanan, Hayati Nabati Dr. Ir. A. M. Adnan, MP dan Koordinator Pengawasan Peredaran Benih Hortikultura, Lince Sipayung, SP, MP. Selain itu, ada pula workshop Platycerium oleh Kebun Raya Cibodas dengan narasumber, Teguh Wahyu Pramana dan Teguh Iman. Talk show lainnya adalah tentang “Pengenalan dan Perawatan Dasar Nepenthes, Tumbuhan Buas Kebanggan Indonesia”. Sebagai narasumber adalah Yudhistira dan Hadhiyyah.

Di hari ke-2 FLOII Expo 2023 diramaikan acara talk show bertajuk “Pospay” yang diisi PJ Vice President Modern Channel and Financial Service PT Pos Indonesia, Ahmad Kurnia. Dalam talk show itu, Ahmad menjelaskan tentang platform pembayaran digital yang diterbitkan PT Pos Indonesia. Kelebihannya antara lain tidak ada biaya administrasi, bebas bunga, bisa untuk pengiriman uang, serta penarikan uang di mesin ATM BCA. “Inovasi memenuhi tuntutan masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan. Investasi, penarikan uang, hingga pembelian emas dalam bentuk digital,” ungkap Ahmad.

Tak hanya itu, pameran juga diramaikan dengan lelang dan kontes tanaman hias. Beberapa kategori tanaman hias yang dikonteskan adalah Aroid, Aglaonema, Platycerium, dan Sansevieria. Tanaman terbaik dari keempat kategori tersebut akan mendapat hadiah uang jutaan rupiah dan sertifikat dari penyelenggara.

Pada Sabtu (30/9/2023) atau hari ke-3 FLOII Expo 2023, akan diselenggarakan kontes tanaman kategori Aglaonema sebanyak 3 kelas dan kategori Sansevieria sebanyak 7 kelas. Kontes akan dimulai pukul 07.00 WIB hingga 18.00 WIB di Hall 2 ICE BSD Tangerang. Biaya pendaftaran untuk kontes tanaman ini adalah Rp 150.000,- dengan hadiah total jutaan rupiah untuk setiap kelas tanaman.

Pendaftaran kontes tanaman bisa dilakukan secara online melalui https://floii-expo.com/plant-contest. Setelah berhasil melakukan pendaftaran, peserta akan mendapatkan barcode yang dikirim melalui email sebagai bukti yang wajib ditunjukan pada saat kontes.

FLOII Expo 2023 dibuka mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Tiket masuk pameran seharga Rp30.000 per orang atau sebagai tiket harian. Adapun untuk tiket terusan selama empat hari penyelenggaraan, pengunjung cukup membayar Rp 100.000 per orang. Tiket dapat dibeli melalui bit.ly/TicketFLOII2023 atau on the spot.

Ajang FLOII Expo 2023 diharapkan akan menjadi magnet bagi para pecinta tanaman hias, pembudidaya, pedagang, dan para ahli di bidang ini. Tidak hanya menjadi ajang pameran, FLOII Expo 2023 bertujuan untuk memajukan industri tanaman hias dan membangun komunitas yang peduli akan keindahan alam.

FLOII Expo 2023 merupakan hasil kolaborasi Dyandra Event Solutions (PT Fasen Creative Quality) bersama Indonesian Aroid Society dan Pecinta Florikultura Indonesia (PFI), serta didukung Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai penyelenggaraan FLOII Expo 2023 dapat diakses melalui Instagram @floii_expo dan website https://floii-expo.com. [PR]

LEAVE A REPLY