JKTOne.com, Jakarta – Ratusan relawan Unicorn untuk Jokowo-KH Ma’ruf menggelar doa bersama untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Silaturahmi bersama Cawapres KH Ma’ruf Amin (KMA) beserta Bu Nyai Wuri Estu, di Cibeber, Jakarta Selatan (27/04/2019).
Relawan Unicorn yang digagas oleh Yulian Hadromi sebagai ketua kordinator, Adeviyanti Heryadi Indrakusuma, Tamunan, Adrian dan Yusuf Doi ini, menyatakan dukungannya terhadap KMA sejak digelarnya Seminar Nasional Teknologi dan Inovasi untuk Masa Depan Keuangan Islam, yang digelar pada 13 Februari 2019 di Bursa Efek Indonesia. Dimana KH.Ma’ruf Amin (KMA) sebagai Keynote Speaker, dan dibuka oleh Menkominfo, Rudiantara.
Ketua koordinator Relawan Unicorn, Yulian Hadromi mengungkapkan bahwa figur KMA sangat penting bagi perekonomian di Indonesia, terkhusus perekonomian syariah yang lebih merangkul masyarakat kecil. “KMA akan merangkul dunia usaha di lingkungan masyarakat kecil, caranya lewat ekonomi syariah yang menyentuh ekonomi kerakyatan,” kata Yulian saat memberikan sambutan dalam acara doa bersama di kediamannya.
Di kesempatan ini, KMA menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Relawan Unicorn, juga penghargaan atas dukungan dari Unicorn untuk Paslon nomor urut 01. Selain itu, KMA juga mengatakan bahwa hendaknya masyarakat bersabar dalam menunggu hasil rekapitulasi real count dari KPU. Beliau juga menjelaskan bahwasanya saat ini dirinya masih belum terpilih.
“Syukuran, tentu bukan karena saya terpilih, karena saya belum terpilih, makanya jangan bilang Ma’ruf Amin wapres dulu. Jangan, tapi siap-siap jadi wapres. Nanti kalau sudah ketetapan KPU, baru sah menjadi wapres,” jelas KH Ma’ruf Amin. KMA juga meminta kepada Relawan dan peserta pemilu 2019 bersikap dewasa dalam menghadapi kemenangan atau kekalahan.
“Jangan kayak anak kecil di kampung berburu layangan, kalau gak dapat dirusaki biar semua gak dapat. Kalau layangan rusak cuma segitu, tapi kalau negara, hancur lebur 260 juta orang. Kasihan anak cucu kita,” tutup KH Ma’ruf Amin.
Doa bersama dan silaturahmi yang dihadiri sekitar 200 tamu dan undangan ini, yang diawali dengan istighotsah dan doa bersama yang dipimpin oleh Abuya Mutadi Dimyathi, ulama kharismatik dari Banten. Acara berlangsung khidmat dan menyenangkan. Diakhir acara para tamu dan undangan mendapatkan kesempatan untuk foto bersama KMA. (na)