JKTOne.com – PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi), perusahaan energi terkemuka di Asia Tenggara, memperkuat komitmennya dalam membangun generasi muda peduli lingkungan di wilayah terpencil Indonesia.
Bersama anak usahanya, Medco E&P Natuna Ltd, perusahaan ini mengakselerasi program Sekolah Adiwiyata (sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan) di Kepulauan Anambas, Kabupaten Natuna, sebagai bagian dari inisiatif pembangunan berkelanjutan di Blok B.
Transformasi Pendidikan Lingkungan di Ujung Negeri
Sejak 2015, MedcoEnergi aktif mendorong gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) melalui tiga pilar utama:
1. Pelatihan Guru – Meningkatkan kapasitas pendidik dalam menyisipkan isu lingkungan ke kurikulum.
2. Infrastruktur Ramah Lingkungan – Menyediakan sarana pengelolaan sampah, energi terbarukan, dan ruang hijau.
3. Edukasi Berkelanjutan – Mengintegrasikan praktik konservasi ke kegiatan sehari-hari siswa.
Dalam sesi diskusi IPA Convex 2025 di ICE BSD, Tangerang (20/5/2025), Manager Field Relations & Community Enhancement Blok B, Kemal A. Massi, menegaskan:
“Melalui inisiatif yang telah berlangsung sejak 2015 ini, MedcoEnergi bersama berupaya untuk mendukung terwujudnya sekolah yang ramah lingkungan dan berdaya saing yang melahirkan generasi peduli lingkungan,” tutur Kemal.
Sekolah Percontohan di Anambas: Dari Gersang Jadi Hijau
SMPN 3 Putik, salah satu sekolah binaan, menjadi bukti nyata keberhasilan program. Berkat kolaborasi dengan MedcoEnergi, sekolah ini meraih predikat Sekolah Adiwiyata Tingkat Kabupaten dan mencatatkan pencapaian luar biasa:
- Pengurangan Sampah 40% melalui bank sampah dan daur ulang.
- Hemat Listrik & Air 25% dengan teknologi energi surya dan sistem irigasi cerdas.
- 200 Bibit Mangrove ditanam untuk restorasi pesisir.
Siti Kamilah, guru penggerak SMPN 3 Putik, berbagi kisah inspiratif: “Kami bangga menjadi bagian dari transformasi ini. Dari sekolah yang dahulu gersang dan tidak tertata, kini berubah menjadi pusat pembelajaran yang hijau, bersih, dan membanggakan,” kata Siti.
Dampak Jangka Panjang untuk Indonesia Timur
Program ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan komitmen MedcoEnergi dalam mitigasi perubahan iklim.
Kemal menambahkan, “Sebagai perusahaan yang menjalankan operasinya secara bertanggung jawab, MedcoEnergi tidak hanya memproduksi energi, tetapi juga membangun masa depan. Melalui program pengembangan masyarakat (PPM) di sektor pendidikan dan lingkungan hidup, kami berupaya menciptakan nilai tambah berkelanjutan bagi masyarakat,” ujar Kemal.
Dengan inisiatif ini, MedcoEnergi membuktikan bahwa investasi di pendidikan lingkungan adalah kunci menciptakan masa depan berkelanjutan, terutama di wilayah terluar Indonesia yang kerap terabaikan.
Di Anambas, MedcoEnergi telah memberikan bantuan kepada 27 sekolah, dan memberikan dampak berupa:
1. pengurangan sampah sebesar 55% (dari 20 kg menjadi 9 kg per hari).
2. Penghematan air, dari 84 meter kubik per hari menjadi 62 meter kubik per hari.
3. Jumlah tagihan listrik menurun 26%
4. Pertumbuhan Keanekaragaman Hayati. 32 spesies tanaman baru dibudidayakan.
Program pemberdayaan masyarakat dan keberlanjutan MedcoEnergi bertujuan untuk:
- Mendorong potensi lokal, meningkatkan produktivitas, dan mata pencarian berkelanjutan.
- Memberdayakan masyarakat agar mandiri.
- Serta membangun kemitraan dengan pemangku kepentingan dan berbagai institusi untuk meningkatkan dan menjaga keberlanjutan program.
MedcoEnergi menjalankan tanggung jawab sosialnya dengan berlandaskan pada 5 pilar utama yakni: Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, Infrastruktur, dan Lingkungan.