Prilly Latuconsina. (Lid/JKTOne.com).

JKTOne.com, Jakarta – Artis, penyanyi sekaligus presenter, Prilly Latuconsina mengaku mengagumi sosok kepahlawanan Keumalahayati, karena sifatnya yang gigih, kuat dan tangguh berjuang untuk apa yang diyakininya.

“Sifat seperti Keumalahayi itu seharusnya ada di jaman sekarang. Dan aku sosok menjunjung tinggi sifat perempuan yang seperti itu,” ucap Prilly yang mendapat kesempatan oleh Marcella Zalianty membacakan puisi karya Eros Djarot dalam acara peluncuran Komik Laksamana Keumalahayati di Perpustakaan Nasional, Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (21/5).

Bahkan saat membacakan puisi, Prilly yang mengenakan pakaian adat Aceh itu mengaku gemetar saat membacakan kata demi kata dengan lantangnya diatas panggung.

“Memang buat aku puisi tak asing lagi, namun puisi yang aku bacakan kali ini tuh punya magna yang mendalam tentang budaya sosok perempuan yang ada di Aceh, apalagi yang buat puisi itu Eros Djarot. Aku keluar dari zona nyaman karena puisi tak hanya soal cinta saja,” ungap kekasih aktor Maxime Bouttier itu.

“Kalau salah satu kata saja artinya sudah beda. Itulah susahnya membaca puisi, salah satu kata hancur maknanya,” tukasnya.

Meski demikian, Prilly menuturkan bahwa proses mempersiapkan diri yang dia lakukan untuk membacakan puisi hanya satu hari saja.

“Aku baru dapat puisi ini kemarin. Artinya, waktu untuk mempersiapkan hanya satu hari saja, dan latihan hanya sejam. Saya bersykur dipercayakan ka Marcella untuk membaca puisi karya Eros Djarot ini,” tutur pemain sinetron Ganteng Ganteng Serigala itu.

Penampilan Prilly saat membacakan puisi itu disaksikan langsung oleh mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, Ketua KPI, dan masih banyak lagi orang penting yang hadir di acara tersebut.

“Makanya aku enggak berani menatap tamu-tamu penting karena takut salah. Makanya aku lepas saja, anggap saja kosong kayak enggak ada yang nonton. Jadi lepas aja jangan ditahan-tahan. Makanya aku menatap kedepan saja, enggak berani menatap Kak Marcella dan Om Ray Sahetapy. Alhamdulillah emosinya malah keluar banget,” tutupya.

LEAVE A REPLY