JKTOne.com – Ancol berkerjasama dengan Balai Uji Standar Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BUSKIPM) Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk kegiatan restorasi kerang hijau. Dimana akan mempersiapkan ram besi berukuran 50cmx30cmx10cm yang mampu memiliki 20 kg kerang hijau dan bersama-tempat meletakkannya di dasar laut Jakarta Utara di sekitar Ancol dengan harapan kualitas udara laut Jakarta dapat menjadi lebih baik. Pada kegiatan kali ini, total kerang hijau yang ditebar sebanyak 500 kg.
Kerang hijau adalah satu biota laut yang hidup secara alami di teluk Jakarta. Ibarat ginjal didalam tubuh yang berfungsi untuk memfiltrasi udara laut secara alami. Sifatnya filter feeder, dimana kerang hijau menyerap seluruh partikel pada udara yang melewati tubuhnya digunakan di laut ancol. Kegiatan ini diinisiasi sejak Maret 2018.
Eksperimen yang dilakukan dengan meletakkan 5 kg kerang hijau di dalam karantina Seaworld Ancol. Di dalam persediaan air laut hasil backwash filter sebanyak 50 liter. Setelah didiamkan selama satu jam kondisi air menjadi jernih. kondisi dasar lautan yang penuh dengan saat ini, menjadi keamanan dalam menumbuhkan kerang hijau secara alami di dasar laut. Untuk itu dibutuhkan inisiasi dengan meletakkan substrat padat sebagai sarana yang menempel larva kerang hijau dan menjadi media pertumbuhan kerang hijau hingga dewasa.
“Kami melakukan restorasi kerang hijau ini sejak tahun 2018. Total kerang hijau yang sudah kami terbarukan di laut Ancol ini sebanyak 1.600 kg hingga tahun 2020 lalu, sudah tumbuh sebanyak 2.600 kg dan selama masa pandemi ini. Kami tetap akan memperhatikan kondisi lingkungan. Kami sangat senang Dapat berkolaborasi dengan BUSKIPM dan berharap dapat berkolaborasi juga dengan Lembaga-Lembaga lainnya,” ujar Rika Sudranto, Vice President Tirta (Seaword Ancol, Ocean Dream Samudra, dan Atlantis Water Adventure).
