JKTOne.com, Jakarta – Bepergian dengan keluarga tentunya sangat menyenangkan, apalagi saat libur lebaran di hari raya Idul Fitri. Moment ini yang seringkali digunakan untuk berkumpul bersama untuk saling memaaf-maafan. Namun, jangan biarkan moment ini berlalu begitu saja atau tidak sampai terwujud.
Agar hal tersebut terjadi, lakukan beberapa pengecekan ringan agar perjalanan mudik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar tanpa kendala. Apa saja pengecekan yang sebaiknya dilakukan, berikut tips dari Auto2000.
Pertama, Ban mobil. Periksa dulu tekanan angin ban sesuai rekomendasi pabrikan. Ditambah, saat mudik mobil pasti diisi penuh oleh penumpang dan barang bawaan. Sembari itu, lakukan pemeriksaan ringan kondisi fisik ban, seperti kondisi tapak ban apakah terlihat rata atau tidak rata, bila terjadi keausan ban maka perlu di spooring atau diganti dan pengecekan kondisi pelek. Jangan dilupakan, ban cadangan atau ban serep juga wajib diperiksa. Cek juga kondisi kaki-kaki mobil seperti shock absorber, per, lengan ayun, dan komponen penggerak roda. Perhatikan bila ada karet yang sobek, lelehan pelumas, atau terasa longgar saat digerakkan dengan tangan.
Kedua, Oli mesin. Pelumas punya peran yang tak kalah penting lantaran melindungi mesin dari gesekan antar komponen sehingga mesin dapat bekerja secara optimal dan punya daya tahan yang memadai terhadap kerusakan. Oli mesin juga membantu melepaskan panas mesin serta membuang kotoran yang terbentuk akibat gesekan antar komponen mesin. Pastikan volume oli mesin sesuai takaran dengan mengecek dengan tongkat pengukur ketinggian oli mesin alias dipstick.
Ketiga, Minyak rem. Perhatikan ketinggian tabung penyimpan minyak rem. Kalau berkurang, segera tambah. Berkurangnya minyak rem menandakan bahwa ketebalan kampas rem mulai menipis, dengan catatan tidak terjadi kebocoran pada sistem rem.
Keempat, Air radiator. Cek dahulu kondisi air radiator agar air tidak habis sehingga mesin mobil bisa jebol dan harus turun mesin.
Kelima, Freon AC. Jangan pernah sepelekan tugas AC saat mobil dibawa mudik bersama keluarga. Anda bisa mengintip via sight glass di ruang mesin. Nyalakan mesin dan AC. Saat idle akan terlihat bening. Saat digas, akan timbul sedikit gelembung udara. Jika saat idle terdapat gelembung udara, artinya freon berkurang.
Keenam, Cairan mobil lainnya. Seperti minyak power steering, terdapat tabung untuk mengisi ulang bila takaran berkurang. Hati-hati terhadap kebocoran karena letak pompa power steering yang di bawah berisiko memercikkan minyak ke knalpot. Meski beberapa mobil sudah menggunakan aki kering, tapi masih banyak yang menggunakan aki basah. Silakan cek ketinggian air aki dan tambah jika berkurang. Sekaligus bersihkan permukaan terminal aki dan tutup pengisi jika terjadi pengapuran.
Selain itu, Air pembersih kaca atau air wiper fungsinya terkesan tidak sepenting cairan lain. Namun jangan pernah dianggap sepele. Coba saja Anda berjalan saat hujan tidak terlalu deras tapi kaca kotor dan Anda tidak bisa membersihkan kaca karena air wiper habis. Pun ada risiko baret di kaca mobil akibat gesekan karet wiper.
Oli transmisi otomatis tidak sekadar melumasi, tapi juga merupakan bagian dari sistem yang menggerakkan transmisi dan memberikan pengaruh besar jika bermasalah. Saking lamanya waktu penggantian, Anda pasti lupa memeriksa kondisinya. Nyalakan mesin hingga suhu kerja, matikan, dan periksa volume via dipstick.
Ketujuh, Perlengkapan darurat. Nomor satu yang wajib ada adalah dongkrak dan alat pembuka ban. Selain perkakas bawaan mobil, perangkat darurat lain yang sebaiknya ada adalah senter, jumper aki, dan kabel sling untuk derek. Siapkan pula cairan cadangan seperti minyak rem.
Kedelapan, Area kokpit. Paling penting untuk diperiksa adalah sekitar panel instrumen. Putar kunci kontak ke posisi ON dan lihat apakah ada indikator yang nyala. Nyalakan mesin dan gerakkan setir ke kiri dan kanan. Operasikan juga tuas dan tombol di area kemudi dan pedal di kolong mobil. Begitu juga AC, audio, tuas transmisi, dan hendel rem parkir.
“Pemeriksaan ringan kendaraan sebelum mudik Lebaran merupakan pekerjaan yang menyenangkan. Meski begitu, ada kalanya Anda tidak sempat melakukan sendiri. Auto2000 memahami kendala tersebut dan mempersilakan pelanggan setia untuk melakukan pengecekan di bengkel resmi Auto2000 atau pesan layanan THS – Auto2000 Home Service,” jelas Ricky Martawijaya, Senior Division Head Auto2000.