Tari Sandjojo (Psikolog dan Edukator), Lia Merdekawaty (Head of Corporate Communications AIA Financial), Ria Farrabila (Guru Penggerak Angkatan 5 dan Guru Konten Kreator Mitra Kemendikdasmen), Farli Sukanto (Co-Founder Bantu Guru Belajar Lagi)

JKTOne.com – Sebagai upaya mewujudkan generasi sehat di lingkungan sekolah yang berkualitas, PT AIA FINANCIAL (AIA) resmi meluncurkan program AIA Healthiest Schools (AHS) periode 2024-2025. Melalui peluncuran ini diharapkan para guru SD dan SMP mendapatkan wawasan mendalam tentang manfaat yang akan diperoleh melalui program AIA Healthiest Schools.

Program ini sejalan dengan Gerakan Sekolah Sehat yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan pembelajaran para siswa dengan berfokus pada Sehat Bergizi, Sehat Fisik, Sehat Imunisasi, Sehat Jiwa, dan Sehat Lingkungan di satuan pendidikan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Republik Indonesia.

Chief Marketing Officer AIA, Kathryn Parapak mengaku ingin membantu para guru di sekolah dengan menciptakan lingkungan sekolah yang tidak hanya mendukung pembelajaran akademik, serta juga bisa mendukung perkembangan fisik dan mental siswa.

“Kami ingin mengajak para guru SD dan SMP, mari kita jadikan program ini sebuah langkah nyata untuk membentuk generasi penerus yang lebih sehat dan bahagia,” kata Kathryn saat media zoom, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

Dr. Nia Nurhasanah, Penanggung Jawab Gerakan Sekolah Sehat, Kemendikdasmen, mengatakan bahwa lingkungan sekolah yang sehat adalah fondasi utama dalam membentuk generasi yang sehat, kuat, cerdas dan berkarakter.

“Program AIA Healthiest School sejalan dengan visi Indonesia untuk membangun generasi penerus bangsa yang memiliki kualitas hidup sehat yang baik dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” tutur Nia.

Program AIA Healthiest Schools menyediakan berbagai materi pembelajaran untuk siswa SD dan SMP yang dapat diunduh secara gratis dan dimanfaatkan oleh para guru untuk membangun kebiasaan sehat di lingkungan sekolah.

Terdapat empat pilar materi pembelajaran yang dapat dimanfaatkan oleh para guru, yaitu: Makan Sehat, Gaya Hidup Aktif, Kesehatan Mental, serta Sehat dan Lestari. Berbagai materi tersebut disajikan dalam bentuk pembelajaran yang fleksibel dan mudah diadaptasi untuk mendukung dan memperkaya rencana pembelajaran yang telah disusun oleh para guru.

Program ini telah berjalan memasuki tahun kedua. Di tahun sebelumnya, sebanyak 1300 sekolah dari seluruh Indonesia telah bergabung dalam program AHS, dengan lebih dari 145 program mengikuti kompetisi.

Dalam penyelenggaraan di tahun kedua ini, AHS menggandeng berbagai kolaborator, yaitu, Bantu Guru Belajar Lagi, Semua Murid Semua Guru, Yayasan Guru Belajar dan Majalah Bobo.

Para sekolah peserta akan ditantang untuk merancang dan mengeksekusi program yang membuat sekolah mereka menjadi lebih sehat dengan mengadaptasi materi-materi pembelajaran AIA Healthiest Schools. Peserta sekolah berkesempatan untuk memenangkan total hadiah hingga US$ 100,000.

Kathryn Parapak turut mengungkapkan bahwa program AIA Healthiest Schools adalah kontribusi konkret AIA dalam langkah menuju masa depan yang lebih baik bagi dunia pendidikan di Indonesia sekaligus menyiapkan generasi muda menghadapi Indonesia Emas 2045.

LEAVE A REPLY