JKTOne.com – Pameran DXI 2025 (Dive, Xplore & Inspire) yang mengusung tema #DAREtoXPLORE: Extreme Beauty Indonesia, digelar di Hall B, Jakarta International Convention Center (JICC) hingga 4 Mei, dan diselenggarakan oleh Dyandra Event Solutions menjadi bukti nyata geliat wisata petualangan di Indonesia yang semakin beragam, inovatif, dan inklusif.

Dari destinasi eksotis bawah laut hingga ekowisata pegunungan dan pantai, pameran ini mempertemukan pelaku industri pariwisata berbasis alam dengan para penggemar gaya hidup petualangan.

Berbagai destinasi unggulan yang menarik perhatian pengunjung diantaranya adalah:

Kapoposang Paradise Resort and Dive Centre: Surga Tersembunyi di Ujung Spermonde

Terletak di pulau Kapoposang, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, resort ini menawarkan pengalaman menyelam kelas dunia hanya 1-2 jam dari dermaga Kota Makassar dengan speed boat.

Taman Wisata Perairan Kapoposang yang berada di kawasan konservasi ini memiliki sedikitnya 14 titik penyelaman yang memungkinkan penyelam menikmati keanekaragaman biota laut seperti Penyu Hijau, Penyu Sisik, Eagle Rays, hingga Hiu Black Tip dan White Tip.

Konsep ekowisata berkelanjutan menjadi nilai utama dari Kapoposang Paradise Resort. Dengan pendekatan “Blue Concept”, resort ini melarang aktivitas water sport bermesin seperti jet ski demi menjaga kelestarian ekosistem terumbu karang dan biota laut lainnya.

Fasilitas yang ditawarkan sangat lengkap, mulai dari infinity pool, Wi-Fi, karaoke, hingga akomodasi ber-AC. Harga paket open trip yang kompetitif, Rp1.835.000/pax untuk minimal 6 orang, mencakup transportasi, tiket wisata, makan tiga kali sehari, dan aktivitas seperti bersepeda gunung serta kayak transparan.

Resort ini juga bermitra dengan Dive School internasional SSI-AIM, sehingga seluruh aktivitas selam berada di bawah standar keselamatan yang diakui dunia.

Nusa Kembara: Wisata Bahari Eksklusif dengan Sentuhan Tradisional

Daya tarik lain dari DXI 2025 datang dari Booth Nusa Kembara, kapal phinisi mewah buatan tahun 2022 oleh Ara Boat Builder (Mr. Abbas). Kapal ini menghadirkan sensasi liburan laut dalam nuansa tradisional Indonesia.

Dengan 8 kamar suite yang mampu menampung 16 orang dewasa dan 4 anak, Nusa Kembara menjadi pilihan ideal untuk pelayaran privat ke destinasi-destinasi seperti Komodo, Raja Ampat, Triton Bay, Misool, Banda, dan Alor.

Nusa Kembara mendukung penuh program pemerintah dalam pengembangan pariwisata bahari. Mereka menawarkan berbagai aktivitas seperti diving, snorkeling, dan water sports dalam suasana yang eksklusif namun tetap ramah lingkungan.

Kapal berbahan kayu ini memadukan estetika nusantara dengan kenyamanan modern, menciptakan pengalaman yang tak hanya menyegarkan namun juga edukatif.

Gunungkidul: Miracle of Java yang Penuh Pesona

Dari laut dan pulau, pengunjung pameran juga diajak menjelajahi pesona alam pegunungan dan budaya khas tanah Jawa melalui booth Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul.

Wilayah ini dijuluki sebagai “Miracle of Java” karena kekayaan destinasi wisatanya yang mencakup goa vertikal Jomblang, Goa Pindul, Air Terjun Sri Gethuk, kawasan ekowisata Gunung Api Purba Nglanggeran, hingga Desa Wisata Bobung dan Geopark Gunung Sewu.

Pantai-pantai Gunungkidul juga tak kalah eksotis, di antaranya Pantai Timang, Drini, Kukup, Sundak, hingga Nglambor. Selain kekayaan alam, kabupaten ini juga melestarikan budaya lokal lewat kesenian seperti Wayang Kulit, Reog, Tayub, Campursari, dan musik tradisional Gejog Lesung dan Rinding Gumbeng.

Booth ini memperlihatkan bahwa petualangan sejati tak melulu soal adrenalin, tetapi juga tentang menyelami kedalaman budaya dan kearifan lokal.

Dengan keberagaman yang dihadirkan dalam DXI 2025, pameran ini menjadi cerminan kekayaan dan potensi wisata petualangan Indonesia yang luar biasa, dari kedalaman laut Kapoposang, angin layar phinisi Nusa Kembara, hingga kesejukan bukit dan pantai Gunungkidul.

LEAVE A REPLY